Humas MAN 1 Model |04 Mei 2021
Bengkulu – Sebanyak 343 siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Model Bengkulu dinyatakan lulus. Pengumuman kelulusan kelas XII tahun pelajaran 2020/2021 itu disampaikan secara daring lewat grup WhatsApp dan website resmi madrasah, Senin (03/05/21).
Kepala MAN 1 Model Bengkulu, Faisal Abdul Aziz, M.Ag saat dihubungi via seluler mengungkapkan bahwa 100 persen siswanya pada tahun 2021 ini dinyatakan lulus. Para siswa tersebut terdiri dari empat program peminatan yaitu IPA, IPS, Bahasa dan Keagamaan. Mereka telah menempuh pendidikan dan pengajaran di madrasah selama tiga tahun, serta memenuhi segala persyaratan dan ketentuan kelulusan kelas XII.
“Untuk kriteria kelulusan tahun ini berdasarkan beberapa hal antara lain, hasil evaluasi pembelajar siswa dari semester 1 hingga semester 6, kemudian dari sikap siswa, dan terakhir berdasarkan hasil rapat bersama wali kelas, dewan guru dan staff TU yang telah dilaksanakan senin pagi di ruang aula PSBB MAN 1 Model Kota Bengkul (03/05/21)” jelas Kamad.
Ditambahkan Kamad, dari 343 siswa tersebut, sebanyak 128 siswa yang sudah diterima di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) tanpa tes, yaitu 31 siswa melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), 94 siswa melalui jalur Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-PTKIN), dan 4 siswa melalui jalur SNMPN (Seleksi Nasional Masuk Politeknik Negeri).
“Bagi siswa yang belum diterima di Perguruan Tinggi lewat jalur SNMPTN, SPAN-PTKIN maupun SNMPN untuk tetap berusaha dan semangat, serta mencoba masuk jalur seleksi lainnya,” imbaunya.
Sebelumnya, Wakil Kepala Madrasah (Wakamad) Bidang Kesiswaan, Brenny Novriansyah, P. hD menyampaikan, karena kondisi penyebaran Virus Corona (Covid-19) yang masih merebak, maka seremoni perpisahan dan pengukuhan siswa untuk tahun masih sama seperti tahun lalu yaitu ditiadakan. Meskipun demikian, para alumni tahun 2021 tersebut tetap akan mendapatkan apresiasi. “Pihak madrasah akan memberikan piagam penghargaan bagi para siswa berprestasi saat pengambilan ijazah dengan menyesuaikan kondisi,” ujar Brenny.
Selain itu untuk mengungkapkan rasa syukur, para siswa diimbau untuk melakukan sujud syukur, kegiatan sosial, kegiatan ibadah dan kegiatan lain yang bersifat positif serta mengikuti protokol pencegahan penularan Covid-19 yaitu tetap di rumah, dan membiasakan hidup bersih, serta selalu berdo’a. “Madrasah melarang para siswa untuk melakukan konvoi dan mengikuti aksi corat-coret di jalan,” pungkasnya.